Senin, 07 Maret 2016

Beli hit obat nyamuk

Beli hit obat nyamuk - Dulu diklorvos memang termasuk salah satu pestisida handalan dalam membasmi hama. Karena itu diklorvos digunakan dalam produk-produk pembasmi nyamuk dan serangga yang sering berkeliaran dalam rumah. Daya kerjanya cukup mengagumkan. Sekali semprot puluhan nyamuk dan serangga tewas. Namun Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) menyatakan bahwa pestisida kelompok B3 yakni Bahan Beracun dan Berbahaya. Berhubung diklorvos termasuk jenis pestisida, maka obat antinyamuk yang mengandung diklorvos tentu beracun dan berbahaya pula. Kekhawatiran YLKI ini sejalan dengan hasil telaah WHO, Badan Kesehatan Dunia ini menyatakan diklorvos (dichlorvos) termasuk bahan berbahaya racun tinggi. Jenis bahan aktif ini dapat merusak sistem saraf, mengganggu sistem pernapasa dan jantung. selain itu bahan diklorvos sangat berpotensi menyebabkan kanker, menghambat pertumbuhan organ, serta kematin janin. Diklorvos juga merusak kemampuan reproduksi dan merusak produksi dan kualitas air susu ibu. Tak cuma manusia, lingkungan ikut menanggung 'getahnya'. Bahan aktif jenis diklorvos menimbulkan gangguan cukup serius pada hewan maupun tumbuhan, sebab bahan ini memerlukan waktu yang lama untuk dapat terurai baik di udara, air maupun tanah. Atas dasar fakta-fakta inilah sejak April 2004 pestisida diklorvos dilarang beredar di pasaran. Produsen obat antinyamuk yang sudah telanjur menggunakan diklorvos diharuskan menarik produknya dan boleh beredar kembali setelah mengganti komposisi kandungannya dengan formula baru tanpa diklorvos. Beberapa produsen mematuhinya. Namuan ada juga yang nakal, seperti PT Megasari Makmur (MM) yang merupakan produsen HIT. Diam-diam selama 2 tahun perusahaan ini tetap memproduksi obat antinyamuk dengan diklorvos dan memasarkannya dengan gencar. Walau pemerintah telah meminta PT Megasari Makmur, produsen HIT, untuk menarik seluruh produknya, hingga Kamis (8/6) ini pembasmi nyamuk berbahan berbahaya itu ternyata masih beredar di pasaran. Adapun pembasmi nyamuk HIT menggunakan bahan klorpirifos dan diklorvos. Padahal kedua bahan pestisida ini telah dilarang digunakan oleh Departemen Pertanian sesuai surat edaran Komisi Pestisida Nomor 166 Tahun 2004. Ketua Yayasan Pemberdayaan Konsumen Kesehatan Indonesia (YPKKI) dokter Marius Widjajarta menilai keputusan pemerintah agar PT Megasari Makmur menarik seluruh produknya dalam waktu paling lambat dua bulan sangat beralasan. Sebab kedua bahan aktif yang digunakan itu dapat mengakibatkan kanker hati bagi manusia yang menghirupnya. "Untuk membuktikannya memang harus dalam jangka panjang karena sifatnya kumulatif.Mungkin satu orang baru setahun atau dua tahun baru ada gangguan," jelas Marius di Jakarta, baru-baru ini.Adapun masyarakat tampaknya belum mengetahui dampak penggunaan klorpirifos dan diklorvos. Sementara itu, Kepala Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) Husniah Rubiana Thamrin Akib mengaku pihaknya hingga kini belum mengetahui laporan adanya kandungan pestisida berbahaya pada obat nyamuk HIT. Ditemukannya penggunaan klorpirifos dan diklorvos pada obat nyamuk HIT setelah Badan Pupuk dan Obat-obatan Deptan melakukan inspeksi mendadak ke PT Megasari Makmur di kawasan Gunungputri, Bogor, Jawa Barat. Dengan temuan tersebut, PT Megasari terancam sanksi berupa denda sebesar Rp 2 miliar dan atau kurungan penjara lima tahun. link : http://www.nulisprener.org/2016/02/hit-obat-nyamuk.html
thumbnail
Judul: Beli hit obat nyamuk
Rating: 100% based on 99998 ratings. 5 user reviews.
Ditulis Oleh

Artikel Terkait info terbaru, lomba SEO :

0 komentar:

Posting Komentar

 
Copyright © 2013. About - Sitemap - Contact - Privacy
Template Seo Elite oleh Bamz